Apa perbedaan metode imprest dan fluktuasi?

Posted on

Apa Perbedaan Metode Imprest dan Fluktuasi?

Metode imprest dan fluktuasi adalah dua metode yang digunakan untuk mengelola kas kecil. Kedua metode ini memiliki beberapa perbedaan yang penting. Dengan mengetahui perbedaan antara kedua metode ini, Anda dapat memutuskan mana yang lebih cocok untuk kebutuhan Anda.

Metode imprest adalah metode yang menggunakan sejumlah uang yang ditetapkan untuk mengurus pengeluaran kas kecil. Uang yang ditetapkan ini disebut imprest. Setiap kali ada pengeluaran kas kecil, uang imprest harus diganti. Ini berarti bahwa jumlah uang yang tersedia untuk pengeluaran kas kecil selalu sama.

Metode fluktuasi adalah metode yang menggunakan jurnal untuk mencatat setiap pengeluaran kas kecil. Dengan menggunakan metode fluktuasi, setiap pengeluaran yang menggunakan kas kecil harus selalu dicatat (dijurnal) berdasarkan bukti transaksi yang ada satu per satu. Ini berarti bahwa jumlah uang yang tersedia untuk pengeluaran kas kecil dapat berubah setiap saat.

Perbedaan utama antara metode imprest dan fluktuasi adalah cara mereka mencatat pengeluaran kas kecil. Pada metode imprest, pengeluaran kas kecil tidak langsung dicatat, sehingga dapat menyebabkan kecurangan. Sedangkan pada metode fluktuasi, setiap pengeluaran kas kecil harus selalu dicatat berdasarkan bukti transaksi yang ada satu per satu.

Kedua metode ini juga memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Metode imprest memiliki kelebihan seperti lebih mudah untuk mengatur dan mengontrol pengeluaran kas kecil. Namun, metode ini juga memiliki kekurangan seperti kurangnya transparansi dan kemungkinan kecurangan. Metode fluktuasi memiliki kelebihan seperti lebih transparan dan lebih mudah untuk melacak pengeluaran kas kecil. Namun, metode ini juga memiliki kekurangan seperti membutuhkan lebih banyak waktu dan usaha untuk mencatat pengeluaran kas kecil.

Jadi, apa perbedaan metode imprest dan fluktuasi? Metode imprest adalah metode yang menggunakan sejumlah uang yang ditetapkan untuk mengurus pengeluaran kas kecil, sedangkan metode fluktuasi adalah metode yang menggunakan jurnal untuk mencatat setiap pengeluaran kas kecil. Kedua metode ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Oleh karena itu, Anda harus mempertimbangkan kebutuhan Anda dan memutuskan mana yang lebih cocok untuk Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *