Flowchart adalah sebuah diagram yang menggambarkan alur logika suatu proses. Flowchart dapat digunakan untuk menggambarkan proses bisnis, algoritma, proses pemrograman, dan proses lainnya. Flowchart juga dapat membantu menjelaskan proses yang rumit dan memudahkan untuk memahami dan mengikuti alur logika.
Flowchart dapat dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan tujuannya. Berikut adalah beberapa jenis flowchart yang sering digunakan:
1. Bagan alir sistem (systems flowchart). Bagan alir sistem digunakan untuk menggambarkan alur logika dari suatu sistem, termasuk proses input, output, dan kondisi-kondisi yang berhubungan dengan sistem tersebut.
2. Bagan alir dokumen (document flowchart). Bagan alir dokumen digunakan untuk menggambarkan alur logika dari suatu dokumen, termasuk proses pembuatan, pengiriman, dan penerimaan dokumen.
3. Bagan alir skematik (schematic flowchart). Bagan alir skematik digunakan untuk menggambarkan alur logika dari suatu proses secara keseluruhan, termasuk proses pengambilan keputusan, pemrosesan data, dan pengolahan data.
4. Bagan alir program (program flowchart). Bagan alir program digunakan untuk menggambarkan alur logika dari suatu program komputer, termasuk proses input, output, dan logika kondisional.
Flowchart dapat membantu untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam suatu proses. Dengan menggunakan flowchart, kita dapat dengan mudah mengidentifikasi dan memecahkan masalah yang mungkin terjadi dalam suatu proses. Flowchart juga dapat membantu untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan, serta membantu untuk mengurangi biaya.
Dengan mengetahui jenis-jenis flowchart yang tersedia, kita dapat memilih jenis yang paling sesuai untuk memenuhi kebutuhan kita. Flowchart dapat membantu untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas, serta membantu untuk mengurangi biaya. Dengan demikian, flowchart dapat menjadi alat yang berguna untuk mencapai tujuan bisnis kita.