Mengambil Data dari Database dengan PHP: Cara Mudah dan Cepat

Posted on

Ladylikelily.com – Selamat datang di tutorial ini! Saya telah bekerja sebagai Database Administrator selama 5 tahun dan saya ingin berbagi dengan anda bagaimana cara mengambil data dari database dengan PHP secara mudah dan cepat. Dalam tutorial ini, saya akan memberikan panduan langkah-demi-langkah tentang cara mengambil data dari database MySQL menggunakan PHP. Mari mulai!

Database MySQL adalah salah satu database paling populer di dunia dan PHP adalah salah satu bahasa pemrograman web yang paling populer. Kombinasi dari keduanya memungkinkan kita untuk membuat aplikasi web yang kuat dan efisien. Dalam tutorial ini, kita akan belajar bagaimana mengambil data dari database MySQL menggunakan PHP dan menampilkan data tersebut ke dalam halaman web kita. Mari kita mulai!

1. Koneksi ke Database MySQL

1. Koneksi ke Database MySQL

Langkah pertama dalam mengambil data dari database MySQL menggunakan PHP adalah dengan membuat koneksi ke database. Kita perlu memberikan informasi yang diperlukan untuk koneksi, seperti nama host, nama pengguna, kata sandi, dan nama database. Setelah koneksi berhasil dibuat, kita dapat melakukan query untuk mengambil data dari database.

Untuk membuat koneksi ke database MySQL menggunakan PHP, kita bisa menggunakan fungsi built-in yaitu mysqli_connect(). Fungsi ini menerima empat parameter yaitu host, username, password, dan nama database. Setelah koneksi berhasil dibuat, kita dapat menggunakan objek mysqli yang dihasilkan untuk melakukan query ke database.

Contoh kode:

<?php
$host = 'localhost';
$user = 'username';
$pass = 'password';
$db   = 'database_name';

$conn = mysqli_connect($host, $user, $pass, $db);

// Check connection
if (!$conn) {
    die("Connection failed: " . mysqli_connect_error());
}
echo "Connected successfully";
?>

<?php
$host = 'localhost';
$user = 'username';
$pass = 'password';
$db = 'database_name';

$conn = mysqli_connect($host, $user, $pass, $db);

// Check connection
if (!$conn) {
die("Connection failed: " . mysqli_connect_error());
}
echo "Connected successfully";
?>

2. Mengambil Data dari Database MySQL

2. Mengambil Data dari Database MySQL

Setelah kita berhasil membuat koneksi ke database MySQL, kita dapat menggunakan objek mysqli yang dihasilkan untuk mengambil data dari database. Kita dapat melakukan query SQL menggunakan fungsi mysqli_query(). Fungsi ini menerima dua parameter yaitu objek koneksi dan query SQL yang ingin dijalankan.

Contoh kode:

<?php
$sql = "SELECT * FROM customers";
$result = mysqli_query($conn, $sql);

if (mysqli_num_rows($result) > 0) {
    // output data of each row
    while($row = mysqli_fetch_assoc($result)) {
        echo "Name: " . $row["name"]. " - Email: " . $row["email"]. "<br>";
    }
} else {
    echo "0 results";
}
?>

<?php
$sql = "SELECT * FROM customers";
$result = mysqli_query($conn, $sql);

if (mysqli_num_rows($result) > 0) {
// output data of each row
while($row = mysqli_fetch_assoc($result)) {
echo "Name: " . $row["name"]. " - Email: " . $row["email"]. "<br>";
}
} else {
echo "0 results";
}
?>

Dalam contoh kode di atas, kita mengambil semua data dari tabel customers dan menampilkan hasilnya ke dalam halaman web. Kita menggunakan fungsi mysqli_fetch_assoc() untuk mengambil setiap baris data sebagai array asosiatif dan menampilkannya ke dalam halaman web.

3. Membatasi Hasil Query

Jika kita hanya ingin mengambil sebagian kecil dari data dalam tabel, kita dapat menggunakan kata kunci LIMIT dalam query SQL. Kata kunci ini dapat digunakan untuk membatasi jumlah baris yang akan diambil dari tabel. Contoh kode:

<?php
$sql = "SELECT * FROM customers LIMIT 10";
$result = mysqli_query($conn, $sql);

if (mysqli_num_rows($result) > 0) {
    // output data of each row
    while($row = mysqli_fetch_assoc($result)) {
        echo "Name: " . $row["name"]. " - Email: " . $row["email"]. "<br>";
    }
} else {
    echo "0 results";
}
?>

<?php
$sql = "SELECT * FROM customers LIMIT 10";
$result = mysqli_query($conn, $sql);

if (mysqli_num_rows($result) > 0) {
// output data of each row
while($row = mysqli_fetch_assoc($result)) {
echo "Name: " . $row["name"]. " - Email: " . $row["email"]. "<br>";
}
} else {
echo "0 results";
}
?>

Dalam contoh kode di atas, kita hanya mengambil 10 baris pertama dari tabel customers.

4. Menggunakan Kondisi pada Query

Kita dapat menggunakan kata kunci WHERE dalam query SQL untuk menentukan kondisi yang harus dipenuhi untuk mengambil data dari tabel. Contoh kode:

<?php
$sql = "SELECT * FROM customers WHERE age >= 18";
$result = mysqli_query($conn, $sql);

if (mysqli_num_rows($result) > 0) {
    // output data of each row
    while($row = mysqli_fetch_assoc($result)) {
        echo "Name: " . $row["name"]. " - Email: " . $row["email"]. " - Age: " . $row["age"] . "<br>";
    }
} else {
    echo "0 results";
}
?>

<?php
$sql = "SELECT * FROM customers WHERE age >= 18";
$result = mysqli_query($conn, $sql);

if (mysqli_num_rows($result) > 0) {
// output data of each row
while($row = mysqli_fetch_assoc($result)) {
echo "Name: " . $row["name"]. " - Email: " . $row["email"]. " - Age: " . $row["age"] . "<br>";
}
} else {
echo "0 results";
}
?>

Dalam contoh kode di atas, kita hanya mengambil data dari tabel customers yang memiliki umur lebih dari atau sama dengan 18 tahun.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *