Kader teknis desa adalah salah satu aset yang paling berharga bagi desa. Mereka adalah orang-orang yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk membantu desa mencapai tujuannya. Salah satu tugas utama kader teknis desa adalah membuat Rencana Anggaran Belanja (RAB).
RAB adalah dokumen yang menjelaskan bagaimana desa akan menggunakan dana yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan dan tujuan desa. RAB mencakup berbagai macam pengeluaran, mulai dari pengeluaran rutin seperti gaji pegawai, biaya pemeliharaan, biaya operasional, hingga pengeluaran proyek seperti pembangunan infrastruktur.
Tadi disebutkan bahwa desain RAB itu ada yang dibuat oleh kader teknis desa, tapi ada juga yang menggunakan pihak ketiga. Sementara desa sendiri dituntut untuk mandiri dan memberdayakan masyarakatnya seperti kader teknis tersebut,” kata Indah.
Kader teknis desa memiliki kemampuan untuk membuat RAB yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan desa. Mereka memiliki pengetahuan yang cukup untuk menentukan jenis pengeluaran yang diperlukan, berapa banyak dana yang diperlukan, dan bagaimana dana tersebut harus digunakan.
Kader teknis desa juga dapat membantu desa dalam mengidentifikasi sumber-sumber pendanaan yang tersedia, mengatur pengeluaran, dan memastikan bahwa pengeluaran tersebut sesuai dengan kebutuhan dan tujuan desa.
Selain itu, kader teknis desa juga dapat membantu desa dalam mengidentifikasi dan mengelola risiko-risiko yang terkait dengan pengeluaran. Mereka dapat membantu desa dalam menentukan strategi untuk mengurangi risiko dan memastikan bahwa pengeluaran desa tidak melebihi batas yang telah ditetapkan.
Kader teknis desa juga dapat membantu desa dalam meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya. Mereka dapat membantu desa dalam mengidentifikasi cara-cara untuk menghemat biaya dan memastikan bahwa pengeluaran desa sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan.
Dengan demikian, kader teknis desa adalah aset yang sangat berharga bagi desa. Mereka dapat membantu desa dalam mencapai tujuannya dengan membuat RAB yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan desa. Mereka juga dapat membantu desa dalam mengidentifikasi sumber-sumber pendanaan yang tersedia, mengatur pengeluaran, dan memastikan bahwa pengeluaran tersebut sesuai dengan kebutuhan dan tujuan desa.