Ketika berbicara tentang proses penjualan, ada beberapa tahapan yang harus dilalui. Setiap tahapan memiliki peran penting dalam menentukan keberhasilan penjualan. Tahapan-tahapan ini meliputi prospek, persiapan, mendekati, menyajikan, menangani penolakan, closing, dan menindaklanjuti. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan secara lebih rinci tentang masing-masing tahapan proses penjualan.
Tahapan yang Terjadi dalam Proses Penjualan Prospek
Prospek, atau menghasilkan prospek, melibatkan tenaga penjual yang menemukan pelanggan potensial. Ini bisa melibatkan berbagai metode, termasuk meneliti data pelanggan yang ada, menghubungi pelanggan yang potensial, dan mengikuti konferensi atau acara lainnya. Tujuan dari prospek adalah untuk menemukan pelanggan yang tertarik dengan produk atau layanan yang ditawarkan.
Mempersiapkan
Setelah prospek ditemukan, tenaga penjual harus mempersiapkan diri untuk menjual produk atau layanan. Ini termasuk menyusun strategi penjualan, menyusun presentasi, dan menyiapkan bahan-bahan lain yang diperlukan untuk menyajikan produk atau layanan. Ini juga termasuk menyiapkan informasi tentang produk atau layanan, mengidentifikasi peluang, dan menyiapkan jawaban untuk pertanyaan yang mungkin diajukan oleh pelanggan.
Mendekati
Setelah mempersiapkan diri, tenaga penjual harus mendekati pelanggan. Ini termasuk menghubungi pelanggan, mengirimkan email, dan mengikuti konferensi atau acara lainnya. Tujuan dari pendekatan ini adalah untuk menarik perhatian pelanggan dan menarik minat mereka untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan.
Menyajikan
Setelah mendekati pelanggan, tenaga penjual harus menyajikan produk atau layanan yang ditawarkan. Ini termasuk menggunakan presentasi, demonstrasi, dan bahan-bahan lain yang diperlukan untuk menyajikan produk atau layanan. Tujuan dari presentasi ini adalah untuk menjelaskan kepada pelanggan tentang produk atau layanan yang ditawarkan dan untuk menarik minat mereka untuk membeli.
Menangani penolakan
Ketika berbicara tentang proses penjualan, penolakan adalah hal yang biasa. Tenaga penjual harus mempersiapkan diri untuk menangani penolakan. Ini termasuk mencari tahu alasan mengapa pelanggan menolak, mencari cara untuk mengatasi masalah, dan menawarkan solusi yang sesuai.
Closing
Setelah menangani penolakan, tenaga penjual harus menutup penjualan. Ini termasuk mengajukan tawaran, menjawab pertanyaan, dan memberikan penjelasan lebih lanjut tentang produk atau layanan yang ditawarkan. Tujuan dari closing adalah untuk mengkonfirmasi bahwa pelanggan akan membeli produk atau layanan yang ditawarkan.
Menindaklanjuti
Setelah closing, tenaga penjual harus menindaklanjuti penjualan. Ini termasuk mengirimkan produk atau layanan yang dibeli, menyediakan layanan purna jual, dan mengikuti up dengan pelanggan. Tujuan dari menindaklanjuti adalah untuk memastikan bahwa pelanggan puas dengan produk atau layanan yang dibeli.
Kesimpulan
Proses penjualan melibatkan beberapa tahapan yang harus dilalui. Tahapan-tahapan ini meliputi prospek, persiapan, mendekati, menyajikan, menangani penolakan, closing, dan menindaklanjuti. Setiap tahapan memiliki peran penting dalam menentukan keberhasilan penjualan. Dengan memahami proses penjualan, Anda dapat meningkatkan kemampuan penjualan Anda dan meningkatkan pendapatan Anda. 16 Des 2022.