Arti Secured pada Wifi

Posted on

Ladylikelily.com – WiFi telah menjadi salah satu kebutuhan utama dalam koneksi internet di era ini. Akan tetapi, ada banyak risiko yang terlibat ketika kita menggunakan jaringan WiFi, seperti kejahatan siber, pengintaian data, dan pencurian identitas. Oleh karena itu, penting untuk menetapkan keamanan pada jaringan WiFi Anda agar terhindar dari risiko-risiko tersebut.

Pengertian Secured Pada WiFi

Pengertian Secured Pada WiFi

WiFi atau wireless LAN (local area network) adalah teknologi jaringan tanpa kabel yang memungkinkan perangkat seperti laptop, smartphone, atau tablet terhubung pada jaringan internet melalui perangkat pemancar sinyal wireless yang biasa disebut dengan wireless access point atau WiFi AP. Namun, ada risiko keamanan yang perlu diwaspadai ketika menggunakan WiFi. Oleh karena itu, untuk meminimalkan risiko tersebut, saat ini sudah banyak yang menggunakan istilah Secured Pada WiFi. Jadi, apa arti secured pada WiFi?

Arti Secured Pada WiFi

Secured pada WiFi adalah kata yang mengindikasikan bahwa jaringan WiFi yang digunakan telah dienkripsi atau diamanakan untuk mencegah akses oleh pihak yang tidak berkepentingan atau tidak memiliki hak akses. Dalam arti lain, jika sebuah jaringan WiFi dianggap secured, berarti jaringan tersebut membatasi akses hanya untuk orang-orang tertentu saja.

Mengapa Secured Pada WiFi Penting?

Secured pada WiFi sangat penting karena dapat melindungi data pribadi dari pengguna WiFi. Tanpa adanya perlindungan keamanan seperti enkripsi pada jaringan WiFi, maka seseorang dapat dengan mudah menyadap data yang dikirimkan melalui jaringan tersebut. Hal ini tentunya sangat berbahaya dan dapat mengancam keamanan data pribadi seperti informasi login, email, atau nomor kartu kredit. Dengan adanya security pada jaringan WiFi, maka data yang dikirimkan dan diterima akan terlindungi dari akses oleh pihak yang tidak berhak.

Bagaimana Menciptakan Secured Pada WiFi?

Untuk menciptakan secured pada WiFi, ada beberapa cara yang dapat dilakukan, seperti:

  1. Menggunakan teknologi enkripsi seperti WPA2 atau WPA3
  2. Menggunakan password yang kuat dan kompleks pada jaringan WiFi
  3. Menyembunyikan SSID (nama WiFi) dari publik sehingga hanya orang-orang tertentu yang mengetahui
  4. Menyediakan guest network bagi orang yang datang berkunjung tanpa memberikan akses pada jaringan utama

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *