Ladylikelily.com – Tempat parkir adalah salah satu fasilitas penting yang harus ada di setiap bangunan. Untuk memaksimalkan pemanfaatan lahan, kini banyak dibangun tempat parkir modern yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas. Berikut adalah contoh RAB untuk pembangunan tempat parkir modern dengan fasilitas lengkap.
Pendahuluan
Pembangunan tempat parkir modern ini bertujuan untuk memberikan fasilitas yang lebih baik bagi pengguna kendaraan. Selain itu, dengan adanya fasilitas tambahan seperti CCTV dan toilet, diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna.
Rincian Biaya
No | Uraian | Volume | Harga Satuan | Jumlah |
---|---|---|---|---|
1 | Pekerjaan Persiapan | |||
1.1 | Pembersihan Lahan | 500 m2 | 50.000 | 25.000.000 |
1.2 | Pekerjaan Galian Tanah | 500 m2 | 75.000 | 37.500.000 |
1.3 | Pekerjaan Pembesian dan Pengecoran | 500 m2 | 200.000 | 100.000.000 |
2 | Pekerjaan Bangunan | |||
2.1 | Pekerjaan Struktur | 500 m2 | 150.000 | 75.000.000 |
2.2 | Pekerjaan Atap | 500 m2 | 100.000 | 50.000.000 |
2.3 | Pekerjaan Plafon | 500 m2 | 75.000 | 37.500.000 |
3 | Fasilitas Tambahan | |||
3.1 | CCTV | 10 unit | 3.500.000 | 35.000.000 |
3.2 | Toilet | 2 unit | 30.000.000 | 60.000.000 |
Total | 400.000.000 |
Contoh RAB Tempat Parkir Modern dan Efisien
Pendahuluan
Tempat parkir merupakan fasilitas yang sangat penting di berbagai tempat seperti pusat perbelanjaan, perkantoran, dan tempat wisata. Dengan semakin meningkatnya jumlah kendaraan bermotor, kebutuhan akan tempat parkir yang efisien dan modern semakin tinggi. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan disajikan contoh RAB tempat parkir modern dan efisien.
Perencanaan
Sebelum merencanakan sebuah tempat parkir, perlu diketahui jumlah kendaraan yang akan diparkir setiap harinya dan jenis kendaraan apa saja yang akan diparkir. Selain itu, perlu juga memperhatikan luas lahan yang tersedia dan akses masuk ke tempat parkir.
Jumlah Kendaraan
Contoh, tempat parkir yang akan dibangun di pusat perbelanjaan dengan jumlah pengunjung rata-rata 1000 orang per hari dan 60% dari pengunjung tersebut menggunakan kendaraan pribadi. Maka, jumlah kendaraan yang perlu diparkir setiap harinya adalah:
Jumlah kendaraan = 1000 x 0,6 = 600 kendaraan
Jenis Kendaraan
Untuk jenis kendaraan, perlu dibedakan antara kendaraan roda dua dan roda empat. Berikut adalah perkiraan persentase jenis kendaraan yang akan diparkir:
- Kendaraan roda dua: 40%
- Kendaraan roda empat: 60%
Luas Lahan
Luas lahan yang tersedia menjadi faktor penting dalam merencanakan tempat parkir. Untuk tempat parkir dengan jumlah kendaraan 600 dan jenis kendaraan seperti di atas, perlu dipersiapkan lahan seluas minimal 3000 m2.
2
Akses Masuk
Akses masuk ke tempat parkir juga harus dipertimbangkan, terutama untuk tempat parkir di pusat perbelanjaan atau tempat wisata yang ramai. Sebaiknya disediakan minimal dua akses masuk dan keluar untuk menghindari kemacetan.
RAB Tempat Parkir
Berikut adalah contoh RAB untuk tempat parkir dengan spesifikasi seperti di atas:
No | Uraian | Satuan | Harga Satuan (Rp) | Jumlah (Rp) |
---|---|---|---|---|
1 | Pekerjaan tanah | m2 | 500.000 | 1.500.000.000 |
2 | Pekerjaan beton | m2 | 1.000.000 | 3.000.000.000 |
3 | Pekerjaan pagar | m | 300.000 | 300.000.000 |
4 | Pekerjaan marka jalan | m2 | 250.000 | 750.000.000 |
5 | Pekerjaan drainase | m | 200.000 | 200.000.000 |
6 | Pekerjaan penerangan | titik | 500.000 | 1.500.000.000 |
7 | Pekerjaan pengamanan | orang | 200.000 | 1.200.000.000 |
Total | 9.450.000.000 |
222
Kesimpulan
Merencanakan sebuah tempat parkir memerlukan perhitungan yang matang untuk mencapai efisiensi dan kemudahan penggunaan. Dalam contoh RAB di atas, perlu disesuaikan dengan faktor-faktor lain seperti lokasi dan material yang digunakan. Namun, dengan perhitungan yang tepat, diharapkan tempat parkir yang dibangun dapat memenuhi kebutuhan pengguna dengan baik.
5 Hal yang Harus Diperhatikan saat Membuat RAB Bangunan
1. Menentukan Jenis Bangunan
Sebelum membuat RAB bangunan, pastikan terlebih dahulu jenis bangunan yang ingin dibangun. Apakah itu rumah tinggal, gedung perkantoran, atau bangunan komersial. Setiap jenis bangunan memiliki kebutuhan dan spesifikasi yang berbeda-beda. Menentukan jenis bangunan juga akan membantu dalam menentukan anggaran yang diperlukan.
2. Menentukan Luas Bangunan
Setelah menentukan jenis bangunan, tentukan luas bangunan yang diinginkan. Hal ini akan berpengaruh pada jumlah material yang diperlukan dan biaya yang harus dikeluarkan. Pastikan juga untuk mempertimbangkan luas lahan yang tersedia dan peraturan yang berlaku di daerah tersebut.
3. Memperhitungkan Biaya Material
Selanjutnya, perhitungkan biaya material yang dibutuhkan untuk membangun bangunan tersebut. Material yang dibutuhkan seperti semen, bata, besi beton, dan lain-lain. Pastikan harga material yang dihitung sesuai dengan harga pasar dan kualitas yang diinginkan.
4. Menghitung Biaya Tenaga Kerja
Tidak hanya material, biaya tenaga kerja juga harus diperhitungkan dalam RAB bangunan. Hitunglah biaya tenaga kerja seperti pemborong, tukang, dan buruh yang dibutuhkan untuk membangun bangunan tersebut. Pastikan harga yang dihitung sesuai dengan standar upah di daerah tersebut.
5. Memperhitungkan Biaya Tambahan
Terakhir, jangan lupa untuk memperhitungkan biaya tambahan seperti biaya izin mendirikan bangunan, biaya survei, dan biaya administrasi lainnya. Hal ini juga akan berpengaruh pada total biaya yang harus dikeluarkan untuk membangun bangunan tersebut.
Cara Menghitung RAB Bangunan Dari Dasar Part 8 | Jelas Dan mendetil | Video
Contoh RAB Tempat Parkir
Informasi Umum
Berikut adalah Rencana Anggaran Biaya (RAB) untuk pembangunan tempat parkir:
Jenis Pekerjaan | Satuan | Volume | Harga Satuan | Jumlah Harga |
---|---|---|---|---|
Pekerjaan Persiapan | ||||
Pembersihan Lahan | m2 | 500 | 50.000 | 25.000.000 |
Pengurugan Tanah | m3 | 200 | 200.000 | 40.000.000 |
Pemasangan Pagar | m | 100 | 250.000 | 25.000.000 |
Pekerjaan Struktur | ||||
Pengecoran Beton | m3 | 100 | 500.000 | 50.000.000 |
Baja Tulangan | kg | 10.000 | 10.000 | 100.000.000 |
Pasangan Batako | m2 | 500 | 100.000 | 50.000.000 |
Pekerjaan Finishing | ||||
Pengecatan | m2 | 1.000 | 50.000 | 50.000.000 |
Pemasangan Lampu | unit | 20 | 500.000 | 10.000.000 |
Instalasi Listrik | titik | 30 | 100.000 | 3.000.000 |
Total | 343.000.000 |
Keterangan
Biaya di atas hanya perkiraan dan dapat berubah tergantung pada kondisi lapangan. Biaya tersebut belum termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 10% dan biaya-biaya lain yang terkait dengan perizinan dan administrasi.
FAQs RAB Bangunan
Apa itu RAB Bangunan?
RAB bangunan merupakan singkatan dari Rencana Anggaran Biaya bangunan. RAB bangunan adalah sebuah dokumen yang memuat perhitungan biaya yang dibutuhkan untuk membangun suatu bangunan.
Apa saja yang termasuk dalam RAB Bangunan?
RAB bangunan biasanya terdiri dari daftar harga material, daftar upah tenaga kerja, daftar alat dan perlengkapan yang digunakan dalam pembangunan bangunan, serta biaya-biaya lain yang terkait dengan pembangunan bangunan.
Bagaimana cara membuat RAB Bangunan?
Untuk membuat RAB bangunan, pertama-tama kita perlu melakukan perencanaan terlebih dahulu. Kemudian, kita dapat membuat daftar material, daftar upah tenaga kerja, daftar alat dan perlengkapan, serta biaya-biaya lain yang diperlukan. Setelah itu, kita dapat menghitung total biaya yang dibutuhkan untuk pembangunan bangunan.
Apa manfaat dari RAB Bangunan?
Manfaat dari RAB bangunan adalah sebagai acuan untuk menyusun anggaran pembangunan bangunan. Dengan adanya RAB bangunan, kita dapat memperkirakan biaya yang dibutuhkan untuk pembangunan bangunan sehingga dapat menghindari kekurangan anggaran atau pemborosan anggaran.
Apakah RAB Bangunan dapat diubah?
Iya, RAB bangunan dapat diubah jika terjadi perubahan pada perencanaan atau terdapat perubahan harga bahan bangunan, upah tenaga kerja, atau biaya-biaya lain yang terkait dengan pembangunan bangunan.