Motif ekonomi juga bisa berasal dari luar diri sendiri yang disebut dengan motif ekstrinsik.
Motif intriksik adalah motif yang berasal dari dalam diri seseorang, yang menyebabkan seseorang melakukan kegiatan ekonomi. Motif ini bisa berupa keinginan untuk memperoleh kepuasan, kepuasan dari kegiatan yang dilakukan, atau bahkan untuk mencapai tujuan tertentu. Contohnya, seseorang yang bekerja keras untuk mencapai tujuan tertentu, seperti memperoleh gelar sarjana atau menjadi pemimpin di perusahaan.
Motif ekstrinsik adalah motif yang berasal dari luar diri seseorang, yang menyebabkan seseorang melakukan kegiatan ekonomi. Motif ini bisa berupa tekanan dari orang lain, seperti tekanan dari orang tua untuk mencari pekerjaan, atau tekanan dari lingkungan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Contohnya, seseorang yang bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup, seperti membayar tagihan listrik atau membeli makanan.
Motif ekonomi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku seseorang dalam melakukan kegiatan ekonomi. Motif ekonomi bisa berupa motif intriksik atau motif ekstrinsik, yang masing-masing memiliki dampak yang berbeda terhadap perilaku seseorang. Motif intriksik mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi karena tujuan tertentu, sedangkan motif ekstrinsik mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi karena tekanan dari luar.
Untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja ekonomi, penting bagi para pembuat kebijakan untuk memahami motif ekonomi yang mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi. Dengan memahami motif ekonomi, para pembuat kebijakan dapat menciptakan kebijakan yang dapat mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi yang lebih produktif dan bermanfaat.
Untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja ekonomi, penting bagi para pembuat kebijakan untuk memahami motif ekonomi yang mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi. Dengan memahami motif ekonomi, para pembuat kebijakan dapat menciptakan kebijakan yang dapat mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi yang lebih produktif dan bermanfaat.
Di tahun 2021 ini, para pembuat kebijakan harus lebih memahami motif ekonomi yang mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi. Dengan memahami motif ekonomi, para pembuat kebijakan dapat menciptakan kebijakan yang dapat mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi yang lebih produktif dan bermanfaat.
Untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja ekonomi, para pembuat kebijakan harus memahami motif ekonomi yang mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi. Dengan memahami motif ekonomi, para pembuat kebijakan dapat menciptakan kebijakan yang dapat mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan ekonomi yang lebih produktif dan bermanfaat. Dengan begitu, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kinerja ekonomi di tahun 2021 ini.