Siapa yang Menanggung Biaya Rekber?
Rekening bersama atau rekber adalah metode pembayaran online yang menjadi pilihan banyak orang saat ini. Pembayaran rekber memiliki tiga pihak yang terlibat, yaitu pembeli, penjual, dan pihak netral. Pihak netral yang bertanggung jawab atas rekber memastikan bahwa proses transaksi antara penjual dan pembeli berjalan lancar. Namun, siapa yang menanggung biaya rekber?
Biaya rekber dibebankan kepada pembeli dan penjual. Pembeli akan dikenakan biaya rekber sebesar 3% dari total transaksi. Biaya ini dibebankan kepada pembeli untuk menutupi biaya administrasi dan biaya pengelolaan rekber. Sementara itu, penjual juga akan dikenakan biaya rekber sebesar 1% dari total transaksi. Biaya ini dibebankan kepada penjual untuk menutupi biaya pengelolaan rekber.
Biaya rekber ini dibayarkan kepada pihak netral yang bertanggung jawab atas rekber. Pihak netral ini bertanggung jawab untuk memastikan bahwa proses transaksi antara penjual dan pembeli berjalan lancar. Pihak netral juga bertanggung jawab untuk menyediakan jaminan keamanan bagi para pihak yang terlibat dalam transaksi.
Karena biaya rekber dibebankan kepada pembeli dan penjual, maka pihak netral tidak akan menanggung biaya rekber. Namun, pihak netral akan mendapatkan keuntungan dari biaya rekber yang dibebankan kepada para pihak yang terlibat dalam transaksi.
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa biaya rekber dibebankan kepada pembeli dan penjual. Pihak netral yang bertanggung jawab atas rekber tidak akan menanggung biaya rekber, namun akan mendapatkan keuntungan dari biaya rekber yang dibebankan kepada para pihak yang terlibat dalam transaksi. Dengan demikian, biaya rekber adalah biaya yang harus ditanggung oleh pembeli dan penjual.